Contoh Proposal Skripsi Sistem Informasi Parkir

SISTEM INFORMASI PARKIR
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA DENGAN SISTEM BARCODE

Rizky Ahmad Kurnia
Teknik Informatika Universitas Atma Jaya Yogyakarta (6524)
Jl. Babarsarsari no. 43, Sleman, Yogyakarta, Indonesia



ABSTRAK

Saat ini di Universitas Atma Jaya Yogyakarta[1] sedang membangun gedung baru terletak di Kampus Bonaventura yang di fungsikan sebagai tempat parkir,dikarenakan banyaknya mahasiswa Atma Jaya saat ini sehingga diperlukan tempat yang lebih besar untuk bisa menampung kendaaran mahasiswa. Oleh sebab itu maka dibangunlah gedung baru yang bisa menampung kendaraan di Kampus Bonaventura Atma Jaya. Sistem parkir yang biasa dilakukan untuk menempatkan kendaraan parkir hanya dengan cara manual. Hal ini berarti mahasiswa harus mencari lokasi parkir sendiri.
Masalahnya terletak pada banyaknya kendaraan yang datang dan overload tempat parkir yang membuat mahasiswa merasa tidak nyaman. Membangun area parkir sistem informatif adalah cara untuk mengatasi masalah ini. Sebelumnya sistem parkir di Universitas Atmajaya dari Yogykarta dilakukan secara manual dengan pengaturan daerah dan menggunakan STNK sebagai identitas pengguna. Fakta bahwa sistem komputerisasi informatif dikembangkan untuk memecahkan masalah.Sistem yang akan dikembangkan adalah area parkir sistem informatif menggunakan bahasa pemrograman C#, SQL Server[3] sebagai laporan database dan Crystal Reports untuk membuat laporan. Hal ini dirancang untuk mengatasi area parkir yang tidak terorganisir, sehingga dapat membantu pengguna mendapatkan ruang parkir. Selain itu sistem komputerisasi ini juga akan menambah keamanan parkir. Dengan membangun sistem parkir yang baru, Universitas Atma Jaya mampu mengatasi masalah seperti area parkir yang padat, tidak terorganisir dan kesulitan untuk mendapatkan tempat parkir.
Kata kunci: SQL server Database, parkir, sistem parkir,Barcode,Crystal Reports.
.


BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Sistem informasi parkir merupakan salah satu bentuk pengembangan pengelolaan area parkir dengan basis pemrograman informasi komputer. Sistem parkir bertujuan menata parkir agar tertib dan tertata serta tidak terjadi kerumitan parkir pada area parkir. Sistem parkir yang ada pada umumnya banyak dilakukan untuk menertibkan area parkir hanya sebatas pemberian karcis parkir saja. Hal ini berakibat bahwa konsumen parkir harus mencari sendiri tempat parkir yang kosong. Kapasitas parkir menjadi permasalahan utama yang harus diselesaikan
Minimalisasi tingkat kesalahan menjadi hal mutlak yang harus dilakukan oleh sistem pengelolaan area parkir. Pemanfaatan sistem komputerisasi diharapkan dapat mengurangi masalah-masalah yang sering dialami oleh parkir antara lain pencatatan data nomor polisi kendaraan dan transaksi pendefinisian area kosong yang ada pada area parkir tersebut, serta sistem pelayanan yang nyaman.
Oleh karena itu, pada penelitian ini penulis mengusulkan suatu sistem penataan baru yaitu penomoran area parkir dengan sistem informasi area parkir yang kosong, jadi jika area parkir kosong baru dapat diisi. Hal ini akan membatasi penggunaan area parkir hingga tidak terjadi penumpukan kendaraan pada area parkir. Sistem informasi area parkir yang dibangun diharapkan dapat mempercepat kinerja, efisiensi kerja, dan membuat suatu sistem parkir menjadi lebih tertata dan aman.

1.2   Rumusan Masalah

Pengolahan data dan transaksi yang dilakukan secara manual sering menimbulkan berbagai permasalahan yaitu terjadinya penumpukan parkir hingga melebihi kapasitas area parkir yang kian hari menjadi kian bertambah dan rumit, maka diperlukan suatu aplikasi yang memudahkan dalam pengolahan data serta transaksi tersebut. Berkaitan dengan masalah yang ada, maka pokok bahasan yang akan dikembangkan dalam penelitian ini adalah bagaimana membuat sistem informasi area parkir yang terkomputerisasi sehingga dapat menunjang efektifitas (pemakaian area parkir sehingga lebih teratur dan terkendali) dan keamanan pemarkiran (kondisi yang membuat pemakai merasa tenang dan tidak ada kehilangan) pada Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

1.3  Batasan Masalah
Menimbang banyaknya aspek yang perlu diperhatikan dalam pengembangan sistem informasi, maka batasan masalah untuk Tugas Akhir “Sistem Informasi Parkir
Universitas Atma Jaya Yogyakarta Dengan Sitem Barcode dan Mobile Smartphone” diuraikan sebagai berikut:
1.      Sistem dibuat berbasis desktop.
2.      Sistem operasi minimal yang digunakan adalah sistem operasi Windows XP.
3.      Tools yang digunakan adalah SQL Server 2005 dan Visual Studio 2008.
4.      Keseluruhan sistem informasi dibuat berdasarkan proses bisnis yang berlaku dan ditetapkan oleh setiap program studi Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

1.4  Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Database Sistem Informasi Area Parkir yang baik. Sehingga dimana setiap data dapat ditinjau dan dilaporkan dengan baik serta dapat di informasikan dengan jelas. Tujuan lainnya adalah menghasilkan Aplikasi Sistem Informasi Area Parkir yang baik dan berguna. Sehingga dengan adanya aplikasi ini dapat menghasilkan ketertiban dan efisiensi waktu dalam penataan.Membangun sistem informasi parkir yang dapat digunakan oleh civitas akademik di Universitas Atma Jaya Yogyakarta.



1.5   Metodologi Penelitian
Adapun beberapa metode yang digunakan adalah sebagai berikut:
1.5.1        Metode Penentuan Kualitas Perangkat Lunak ( Metode Mc Call )
Menurut taksonomi McCall , atribut tersusun secara hirarkis, dimana level atas (high-level attribute) disebut faktor (factor), dan level bawah (low-level attribute) disebut dengan kriteria (criteria). Faktor menunjukkan atribut kualitas produk dilihat dari sudut pandang pengguna. Sedangkan kriteria adalah parameter kualitas produk dilihat dari sudut pandang perangkat lunaknya sendiri. Faktor dan kriteria ini memiliki hubungan sebab akibat (cause-effect). Pada dasarnya McCall menitikberatkan faktor-faktor tersebut menjadi 3 (tiga) aspek penting, yaitu yang berhubungan dengan :
1. Sifat-sifat operasional dari software (Product Operation).
2. Kemampuan software dalam menjalani perubahan (Product revision).
3. Daya adaptasi atau penyesuaian software terhadap lingkungan baru

(ProductTransition). Rumus yang digunakan untuk menghitung nilai total dari suatu faktor kualitas disajikan pada persamaan (1). Fa = w1c1 + w2c2 + … + wncn (Pers 1)
 Dimana, Fa adalah nilai total dari faktor a
 wi adalah bobot untuk kriteria i
 ci adalah nilai untuk kriteria i

1.5.2        Metodologi Penelitian Kepustakaan
Metode ini digunakan untuk mencari literature atau sumber pustaka yang berkaitan dengan perangkat lunak yang dibuat dan membantu mempertegas teori-teori yang ada serta memperoleh data yang sesungguhnya.
1.5.3        Metode Pembangunan Perangkat Lunak
a.       Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Analisis kebutuhan dilakukan dengan mencari data dan informasi yang terkait sehingga dapat dibuat menjadi bahan pembangunan perangkat lunak. Hasil analisis berupa model perangkat yang dituliskan dalam dokumen teknis Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL).
b.      Perancangan Perangkat Lunak
Perancangan dilakukan untuk mendapatkan deskripsi arsitektural perangkat lunak. Deskripsi antarmuka ini digunakan oleh penulis untuk perancangan berupa dokumen Deskripsi Perancangan Perangkat Lunak (DPPL).
c.       Implementasi Perangkat Lunak
implementasi dilakukan dengan menterjemahkan deskripsi perancangan ke dalam bahasa pemrograman C#. pengelolahan data yang menggunakan tools SQL Server 2008 yang dipusatkan pada server.
d.      Pengujian Perangkat Lunak
Pengujian perangkat lunak dilakukan dengan 2 tahap. Tahap pertama dilakukan untuk menguji fungsionalitas perangkat lunak dengan menggunakan computer PC. Hasil pengujian berupa dokumen Perencanaan Deskripsi dan Hasil Uji Perangkat Lunak (PDHUPL). Tahap kedua merupakan pengujian terhadap pengguna yang didokumentasikan dalam bentuk kuisioner.



0 comments

Post a Comment